Penghematan adalah upaya mengurangi pemakaian sumberdaya alam yang dirasa kurang penting atau pemanfaatan kembali (daur ulang) setiap barang yang masih bias digunakan dapat menjadi bagian dari penghematan air.
• Penghematan sumberdaya air
Hemat iar, hemat biaya. Bukan hanya slogan dari PDAM. Karena dalam kehidupan kita tidak terlepas dari air sebagai nilai industry. Mari kita perhatikan proses tersedianya iar dihadapan kita. Banyak sekali biaya dan energy yang terbuang, mulai dari investasi bangunan air (waduk, sungai, dam, dan sebagainya), penggunaan listrik dan pompa, pemakaian bahan kimia, investasi bangunan pengolahan air, investasi jaringan pipa air, dan biaya operasi dan perawatan system penyediaan air. Bila setiap orang melakukan langkah penghematan air, akan banyak biaya yang dapat dihemat dan pelayanan air bersih dapat diperluas kepada masyarakat yang selama ini belum menikmati pelayanan air bersih.
• Perbaikan kualitas air
Setiap aktifitas manusia pasti menghasilakan limbah yang secara langsung atau tidak langsung, akan mencemari perairan. Budaya yang mengakar cukup kuat ditengah masyarakat adalah menjadikan sungai sebagai tempat pembuangan. Air bekas mandi, cuci, sampah, limbah industry semuanya di buang kesungai. Memang sulit sekali mengubah kebudayaan ini. Upaya yang mungkin dilakukan adalah meminimumkan jumlah limbah yang mengolah limbah hingga ketingkat yang aman dan tidak mencemari perairan.
• Pemanfaatan air hujan
Air hujan merupakan air gratis dari langit yang tidak banyak dimanfaatkan. Tapi bila hal ini dilakukan, maka cukup besar manfaat yang akan diperoleh; penghematan sumberdaya air, penghematan pemakaian air PDAM, mengurangi kemungkinan banjir dan sebagainya.
Untuk sekedar menyiram kloset, menyiram tanaman, atau mengisi kolam ikan, tidak perlu air dengan kualitas seperti air minum. Disinilah air hujan dapat menggantikan air PDAM. Setiap rumah, kantor, hotel, industri dapat membuat bak penampung air hujan dan digunakan untuk keperluan di atas. Pada musim kemarau, bila cadangan air hujan telah habis dapat diganti dengan air tanah atau yang lain.
• Persesapan air hujan
Banjir sering disebabkan oleh daya tamping saluran drainase yang tidak cukup. Ada cara yang cukup efektif dalam mengatasi masalah ini bila dikerjakan oleh seluruh masyarakat, yaitu setiap rumah wajib membuat sumur resapan untuk meresapkan air hujan yang jauh di pekarangan rumahnya. Peresapan air hujan kedalam tanah mampu mengurangi volume limpasan permukaan, sehingga banjir dapat dikurangi. Disisi lain, upaya ini sangat bermanfaat bagi penambahan cadangan air tanah, sekaligus menghambat intrusi air laut.
(sumber : wijayakarta, edisi 5, september 2009)
Rabu, 05 Mei 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar